Melalui Akun Facebooknya, Dewan Sintang Pertanyakan Pelayanan RSUD A.M.Djoen Sintang Bagi Pasien Pengguna BPJS Kesehatan
Melalaui
akun facebooknya (5/05/2018), Sandan menyampaikan sorotannya kepada Pihak RSUD A.M.Djoen,
menurutnya patut dipertanyakan mengenai penanganan Pasien Pengguna BPJS
Kesehatan yang seringkali dirujuk ke Pontianak, terutama pasien bedah.
Padahal
menurutnya sudah jelas-jelas pasien ini kurang mampu secara ekonomi. Untuk itu
Ia mempertanyakan kebijakan ini kepada Pihak RSUD A.M.Djoen Sintang dan Dinas
Kesehatan, sekaligus ia juga meminta hal tersebut perlu di evaluasi, karena
menurutnya BJS Kesehatan berlaku secara nasional.
Terlihat beberapa tanggapan beragam terkait sorotan yang diposting Politisi Gerindra ini, salah satunya ditanggapi oleh akun pengguna facebook Marwandy Wandy Bujeng, katanya "jadi
ingat pengalaman saya dulu, iseng2 coba pake BPJS ke dokter bedah mulut
bawa istri di RSUD, eh kata dokternya wah kalau ini musti di bedah dan
harus dirujuk ke pontianak (saya tersenyum Geli saja di dalam hati),
karna sya sdah sedari awal bisa menebak
jawaban dokter tersebut. Setelah itu dokternya bilang klu di bawa ke
tempat praktek saya bisa, biaya nya sekian jt hhhhhhhhhh. akhirnya
karna niat saya hanya ingin iseng2 coba2 pake BPJS, istri pun saya bawa
ke praktek dokternya..... Tapi walau demikian iuran BPJS tetap saya
bayar walaupun ndk pernah dipakai ya..,hhhhhhhhh dan tidak bisa
dipungkiri juga bahwa banyak juga masyarakat yg terbantu oleh BPJS, yah
ada plus-minus nya lah, mgkn pengalaman saya pas kena yg Apesnya".