Luasnya Kalbar, Dewan Sintang Berharap Kapuas Raya Tahun 2025 Dapat Terwujud
 |
| Anton Isdianto (foto:postkotapontianak.com) |
Wartaborneo.com/Sintang- Wilayah
Kalimantan Barat yang demikian luasnya, konon 3 kali lipat dari pulau jawa
dinilai sangat layak untuk dilakukan pemekaran atau pembentukan DOB (daerah
otonomi baru), Kapuas Raya yang digaungkan untuk menjawab solusi pemerataan
wilayah timur kalbar hingga kini belum dapat terwujud karena Pemerintah Pusat
memutuskan untuk menunda sementara (moratorium) pembentukan DOB.
Anggota
DPRD Sintang, Anton Isdianto menilai, Kapuas Raya sangat tepat dibentuk, selain
itu menurutnya luasan wilayah Kabupaten Sintang tidak sebanding dengan alokasi
APBN yang diterima.
“Kalau
berdasarkan luasnya wilayah Kalbar, selayaknya dibentuk menjadi 3 Provinsi,
namun kita hargai keputusan pemerintah pusat untuk moratorium DOB” ujarnya.
Anton
Isdianto menambahkan, Pembentukan Daerah Otonomi Baru (DOB) terwujud, maka
pembangunan akan merata disemua daerah dan untuk kesejahteraan masyarakat.
Meski demikian, Anton mengakui memang bukan perkara mudah membentuk Daerah
Otonomi Baru (DOB), namun bila semua stakeholder terus berkoordinasi hingga ke
pemerintah pusat bukan tidak mungkin Kapuas Raya terwujud. Sebagai langkah
awal, menurutnya Desa dan Kecamatan-kecamatan yang ada perlu dimekarkan terlebih
dahulu.
“Sebagai
persiapan awal, Desa dan Kecamatan perlu dimekarkan terlebih dulu. Koordinasi
semua stakeholder sangat diperlukan untuk mendorong Pempus mempertimbangkan
terbentuknya Kapuas Raya, harapan kita 2025 terwujud”tambahnya.