Membangun Infrastruktur Dari Pinggiran, Ini Kata Dewan Sintang

WARTABORNEO.COM - Salah satu nawacita Presiden Republik Indonesia Joko Widodo adalah membangun Indonesia dari pinggiran. Konsep pembangunan yang merata di seluruh Indonesia. Hal inilah juga yang dilakukan oleh Pemkab Sintang dengan membangun infrastruktur dari pinggiran.

Untuk itu Pemkab Sintang akan segera melakukan pembangunan jembatan rangka baja tipe C Sungai Saeh II Kecamatan Ketungau Hulu. Hal ini mendapat respon positif dari Wakil Ketua DPRD Sintang Terry Ibrahim yang merasa bersyukur dengan segera dilakukannya pembangunan jembatan tersebut. Pembangunan jembatan ini juga menandakan janji dari Pemerintah untuk membangun dari pinggiran.

Menurutnya, dengan dibangunnya jembatan ini maka tidak hanya warga desa Sepiluk saja yang merasakan manfaatnya, tapi juga warga desa sekitar karena keberadaannya adalah sebagai infrastruktur penghubung antar desa.

"Saya pribadi sangat mengapresiasi pembangunan jembatan Sungai Saeh II yang letaknya di desa Sepiluk. Ini adalah pembangunan infrastrutur penghubung antar desa. Maka dengan adanya jembatan ini, desa sekitar juga merasakan manfaatnya," ujar Terry kepada wartakapuas, Senin (8/4)

Terry mengungkapkan, keberadaan jembatan ini nantinya akan menghubungkan Desa Sepiluk dengan Dusun Gupung Desa Sungai Seria

"Selama ini jika kita berkendaraan selalu memutar melewati jalan poros Simpang Senaning ke Dusun Gupung dan Desa Sungai Seria dengan jarak tempuh kurang lebih 17 kilo, sedangkan jika melewati Desa Sepiluk dengan adanya jembatan ini hanya 9 kilometer saja,kurang lebih selisih 8 kilo jarak tempuh yang bisa kita lalui," ungkapnya

Tentunya dengan adanya jembatan rangka baja ini akan mempermudah akses transportasi dari Desa Sepiluk ke desa lain atau ke Kota Sintang. Harapannya semua itu mampu meningkatkan perekonomian warga desa sepiluk akan menjadi lebih baik lagi karena mobilitas warga akan semakin mudah dalam melakukan aktivitas sehari hari. (*)

Subscribe to receive free email updates: