LKTL DAN RESTORAN KAUM JAKARTA TERUS GALI POTENSI KULINER KHAS SINTANG
Thursday, May 23, 2019
LKTL DAN RESTORAN KAUM JAKARTA TERUS GALI POTENSI KULINER KHAS SINTANG,
warta kapuas raya,
warta pemda
Edit
|| www.wartaborneo.com –
SINTANG ||Mungkin banyak yang tidak tahu di mana
tepatnya letak Kabupaten Sintang, tapi setelah diulik, Kabupaten ini menyimpan
potensi wisata dan kuliner yang unik. Hutannya yang masih asri dan sungainya
yang masih terjaga, menyimpan bahan bahan masakan dan minuman yang khas dan
orisinil.
Tergabung dalam forum kolaborasi pemerintah
kabupaten untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan di Indonesia yaitu Lingkar
Temu Kabupaten Lestari ( LTKL ), Kabupaten Sintang berkomitmen untuk
meningkatkan daya saing daerahnya lewat promosi kuliner, oleh oleh, dan wisata
lestari.
Bekerja sama dengan restoran KAUM Jakarta,
telah dilaksanakan kunjungan eksplorasi untuk mengenal lebih dekat bahan bahan
makanan dan minuman khas kuliner Kabupaten Sintang. Hasil perjalanan tersebut,
KAUM Jakarta akan mendatangkan langsung bahan bahan makanan dari Sintang.
Contohnya, buah keranjik dan buah asam
maram yang hanya terdapat di hutan Sintang serta ikan lais yang didapat dari
Sungai Kapuas. Bahan bahan tersebut akan diracik ulang untuk membuat makanan
dan minuman khas Sintang seperti sambal salai lais dan es mentimun Sintang.
Puncaknya pada tanggal 23 Mei diadakan
pertemuan “ A Taste of Kalimantan : Eskplorasi Rasa dan Kebudayaan Kabupaten
Sintang di Restoran KAUM Jakarta yang dihadiri oleh Bapak Markus Afen sebagai
Asisten 3 Bupati Sintang beserta seluruh organisasi perangkat daerah Kabupaten
Sintang, perwakilan kementerian, sektor swasta, media, dan juga mitra mitra pembangunan.
Pada pertemuan ini, para tamu undangan akan
melihat pameran tenun khas Sintang dan mencicipi langsung kuliner khas
Kabupaten Sintang. Selama makan malam, para tamu undangan juga akan melihat
penampilan langsung Baby Borneo, musisi tradisional yang memainkan alat musik
sape’, yang didatangkan langsung dari Sintang.
Dengan mendekatkan langsung kuliner dan
kebudayaan Sintang ke Jakarta, diharapkan akan lebih banyak lagi yang tertarik
untuk mengunjungi langsung Kabupaten Sintang.
“ Kolaborasi antara Kabupaten Sintang, KAUM
Jakarta, dan juga LTKL yang tercipta, sangat penting untuk mempromosikan
kabupaten lestari dengan cara yang unik ” , ucap Bapak Markus
Afen saat membuka acara.
Terlebih lagi, di bulan Juli, ada Kelam
Tourism Festival yang setiap tahun
diadakan oleh Kabupaten Sintang. Promosi kuliner dan pariwisata lestari seperti
ini harus didukung sebagai bagian dari inisiatif kabupaten untuk meningkatkan
ekonomi lokal yang sejalan dengan pembangunan berkelanjutan.
( Rz )