OPINI WTP DIJADIKAN DAYA UNGKIT BAGI PEMKAB SINTANG UNTUK MEMPERBAIKI KINERJA
www.wartaborneo.com – Sintang: "5
tahun mendapatkan opini WTP harus dijadikan daya ungkit bagi Pemkab Sintang
untuk memperbaiki kinerjanya,' kata Dr. Edih Mulyadi, S.E., M.Si., Kepala
Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalimantan Barat saat penyerahan
Piagam Penghargaan atas keberhasilan menyusun dan menyajikan Laporan Keuangan
Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun 2019 dengan capaian opini Wajar Tanpa
Pengecualian (WTP) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia di Balai Praja
Kantor Bupati Sintang, pada Kamis (15/10/2020).
"Masyarakat harus tahu atas
prestasi ini dan dianalisa supaya bisa meningkatkan perekonomian. Saya melihat
PAD Sintang masih kecil dibandingkan jumlah APBD yang ada. Semakin besar
persentase PAD dibanding jumlah APBD semakin bagus," ungkap Edih
Mulyadi. "Sintang harus mampu
menjual prestasi ini untuk menarik investasi ini. Data terakhir yang kami
miliki, Penanaman Modal Dalam Negeri di Sintang 141 milyar saja. Penanaman
Modal Asing hanya 92 milya," lanjutnya.
Pada kesempatan ini, Penjabat
Sementara Bupati Sintang Ir. Florentinus Anum, M. Si turut menyampaikan bahwa
piagam yang diperoleh ini merupakan hasil kerja keras semua OPD dilingkungan
Pemkab Sintang serta sinergi yang baik antara eksekutif dan legeslatif, untuk
itu pihaknya mengucapkan terima kasih kepada DPRD Kabupaten Sintang.
Penghargaan ini atas kerja keras tim dalam menyusun laporan keuangan tahun
2019.
“kita sudah mampu membuat perencanaan,
melaksanakan, mengawasi dan melaporkan kegiatan. Ini keberhasilan bersama kita
antara eksekutif dan legislatif. Seharusnya kalau sudah 8 kali mendapatkan WTP,
Sintang memiliki nilai jual yang tinggi dalam hal investasi," jelas
Florentinus Anum. "Sintang harusnya mendapatkan kepercayaan dari dunia
usaha untuk ikut membangun ekonomi Sintang melalui investasi," tambahnya.
(*)