Aliansi Masyarakat Peduli Pendidikan (AMPP) Minta copian Surat Diknas Kalbar yang dikirm ke Kementrian Pendidikan.

                    Dokumen Audiensi

Warta Borneo- Sintang, Beberapa perwakilan Ormas yang tergabung dalam AMPP mempertanyakan keseriusan Pemerintah Provinsi Kalbar dalam menanggapi Polemik Guru Garis Depan (GGD) yang ada Kalbar, setelah melakukan audiensi beberapa waktu lalu baik dengan pemda sintang dan dilanjutkan audensi dengan Pemprov Kalbar (Dinas Pendidikan Kalbar),Para perwakilan Aliansi kembali mempertanyakan janji yang sudah disampaikan oleh Pemprov Kalbar kepada mereka pada saat Audiensi.

Dihubungi terpisah, Marwandy (Bujeng) Inisiator Awal Demo Penolakkan GGD di Sintang yg tergabung dalam Perkumpulan Pemuda Dayak UUD Danum (PDUD), mengatakana, bahwa sampai saat ini dia belum menerima informasi lanjutan mengenai rencana pemprov Kalbar untuk bersama dengan AMPP beraudiensi dengan pihak kementrian Pendidikan di Pusat. Lebih lanjut Dia juga meminta agar  surat yang "katanya" sudah dikirim oleh Diknas Provinsi kalbar ke Kementrian agar diberikan copiannya kepada AMPP harapannya Agar tidak ada dusta di antara kita. Dan juga sebagai salah satu bukti bahwa pemda Sintang dan Pemprov serius dalam menanggapi masalah GGD ini.

Harapan Saya dalam perjuangan kami di AMPP ini agar Program GGD ini benar- benar bisa memprioritaskan dan mempermudah putra/i daerah dalam pola recruitmannya tutup beliau.


Subscribe to receive free email updates: