BEBERAPA ASN PURNA TUGAS, BUPATI BERIKAN WEJANGAN




|| www.wartaborneo.com – SINTANG ||Bupati Sintang menyampaikan bahwa purna tugas sebagai ASN adalah kondisi pemberhentian dengan hormat sebagai pegawai yang akan dialami oleh setiap pegawai ASN. Namun itu bukanlah akhir dari sebuah pengabdian, melainkan wujud selama melaksanakan tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat.

Bupati Sintang, dr. H. Jarot Winarno menghadiri acara Pembekalan Kepada Pegawai ASN di Lingkungan Pemerintah kabupaten Sintang yang akan memasuki masa pensiun yang dilaksanakan di Aula BKPSDM Kabupaten Sintang pada hari Selasa  30 April 2019.

“ Purna tugas merupakan awal untuk berkiprah secara penuh dalam kehidupan bermasyarakat, dengan bekal pengalaman yang dimiliki selama menjadi Aparatur Sipil Negara, pegawai yang pensiun dapat mengabdikan diri kepada bangsa dan negara melalui peran aktif di kehidupan masyarakat setempat dan sekitarnya, yang sarat dengan dinamika, secara individu maupun kelompok tenaga dan pikiran sangat diperlukan dalam pembangunan sesuai dengan bidang yang dimiliki saat aktif di pemerintahan dan juga dapat memberi sumbangsih pemikiran terhadap perkembangan pembangunan desa dan masyarakat sekitar ” , terang Bupati Sintang.

“ Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat yang dimulai dari calon pegawai negeri sipil menjadi pegawai ASN sehingga menjelang purna tugas ini, merupakan perjalanan waktu yang tidak singkat bahkan ada yang mencapai masa kerja lebih dari dari 30 tahun. Sehingga memungkinkan bagi seorang pegawai ASN dari segi ekonomi sangat mapan dan siap ” , Jarot menambahkan.

Bupati Sintang menambahkan melalui kegiatan pembekalan purna tugas ini, kita dapat mendapatkan informasi tentang taspen agar dapat diberikan sejelas jelasnya mengenai kewajiban dan hak pelayanan dari PT. Taspen dalam mengelola dana pensiun serta produk dan layanan dari Bank Mandiri Taspen yang dapat membantu para peserta purna tugas ini untuk dapat memperoleh informasi mengenai peluang usaha bagi yang mempunyai keinginan untuk membuka usaha bagi yang punya niat berusaha.

“ Ketika menjalani  masa purna tugas kita tidak akan pernah berhenti berkarya walaupun dengan status yang berbeda, dengan sebutan pensiun pegawai negeri sipil ” , terang Jarot Winarno.

Ahmad Husni selaku ketua panitia menyampaikan adapun kegiatan pembekalan menjelang purna tugas pegawai negeri sipil di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sintang untuk  memberikan informasi tentang program Taspen terutama yang berkaitan dengan hak dan kewajiban sebagai peserta Taspen dan melakukan perekaman data bagi peserta.

“ Jumlah peserta purna tugas untuk tahun 2019 ini berjumlah 122 orang, yang terdiri dari pejabat struktural Eselon II berjumlah 4 Orang, Eselon III berjumlah 7 Orang, Eselon IV bejumlah 8 Orang, dan ASN Fungsional Pendidikan berjumlah 82 Orang, Fungsional Kesehatan berjumlah 1 Orang, Fungsional Umum Berjumlah 20 Orang, total keseluruhan 122 Orang. Setelah selesai mengikuti pembekalan ini, peserta akan melakukan perekaman data dan enrollment ” , terang Husni.
( Rz )

Subscribe to receive free email updates: