HKTI Kabupaten Sintang Diharapkan Angkat Harkat-Martabat Petani Sintang
www.wartaborneo.com - SINTANG : “Kemarin satu hari penuh kami melihat langsung dan mendengar penjelasan-penjelasan dari Pak Jarot. Kami merasa ada harapan dan kami yakin dibawah kepemimpinan Pak Jarot sebagai Ketua HKTI Kabupaten Sintang ini akan memberikan manfaat dan akan mengangkat harkat martabat kesejahteraan petani di Kabupaten Sintang,” tutur Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (DPP HKTI) Kalimantan Barat, Edy Suyanto.
Pada kesempatan itu, Edy mengatakan HKTI dapat menjadi institusi yang dapat menjembatani para petani dengan para pemangku kepentingan (stakeholder). Para mitra strategis petani, pertama pemerintah, kedua yaitu dengan pembeli atau pelanggan.
“HKTI hendaknya dapat menjadi agent of change, pelopor perubahan dan menjadi revolusi untuk para petani,” pesan Edy.
Ketua HKTI, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko dalam kata sambutannya yang dibacakan Dewan Pakar DPN HKTI Winston Pardamean Simanjutak mengatakan, bahwa ada 5 persoalan dimana HKTI harus menjadi solusi yaitu kepemilikan lahan petani, kondisi tanah yang rusak akibat penggunaan pupuk kimia yang berlebihan, aspek permodalan dan lemahnya manajemen petani, penguasa teknologi dan inovasi dan pasca panen yang sering bermasalah.
Winston mengatakan, bahwa pada sektor pertanian Kalimantan Barat mempunyai Sumber Daya Alam yang potensial ditengah makin tumbuhnya industri properti dan pertumbuhan penduduk yang tinggi dan tidak bisa dipungkiri areal lahan pertanian makin menyusut. HKTI berupaya melakukan langkah-langkah strategis membantu pemerintah pusat dan daerah membina para petani dari sisi produksi, teknologi dan produktifitas serta membuka akses pasar.
“Kondisi dimana berkurangnya lahan pertanian tidaklah serta merta men-justifikasi berkurangnya produksi, namun dengan inovasi dan teknologi kita harus mampu melipatgandakan produksi dan hasil pertanian nasional,” ujar Winston. (mr)