Wabup Sintang Rapat Dengan Pihak Perkebunan Sawit
www.wartaborneo.com- Sintang: Wabup Sintang, Askiman, memimpin jalannya rapat dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit yang ada di Kabupaten Sintang, bertempat di Balai Pegodai Senin (27/04/2920).
Perihal rapat tersebut, membahas komitmen perusahaan dalam mencegah penyebaran virus corona dengan tidak menerima karyawan dari luar Kabupaten Sintang dan negara luar, menjalankan protokol kesehatan, melaksanakan anjuran pemerintah dan mengambil langkah-langkah pencegahan lainnya.
“Saya sangat berharap ketakutan masyarakat terhadap penyebaran virus corona ini jangan sampai menimbulkan kebencian pada masyarakat. Jangan juga sampai terjadi dampak sosial. Kawasan perbatasan juga menjadi perhatian saya, karena hasil kunjungan saya ke kawasan perbatasan kemarin. Ada 116 warga Sintang yang bekerja di Malaysia yang akan segera masuk atau dipulangkan melalui jalur tikus yang memang 18 di desa di Ketungau Hulu dan Ketungau Tengah. Saya sudah ingatkan warga di sana untuk menerima mereka,” terang Askiman.
Askiman menambahkan terkait upaya pencegahan penyebaran virus corona oleh pihak perkebunan. Bahwa perusahaan dipersilakan melaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan dan anjuran pemerintah serta mengambil langkah-langkah antisipasi.
“Perusahaan memang perlu tenaga kerja tetapi dalam kondisi seperti ini, maka mendatangkan pekerja dari luar terpaksa kami larang. Untuk menghentikan penyebaran virus corona. Upayakan seluruh pekerjaan bisa dilaksanakan atau bisa dipenuhi oleh tenaga lokal saja,” tambah Wakil Bupati Sintang.
Wakil Bupati Sintang mengatakan bahwa sosialisasi ini sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.
Dari pihak PT Palma Agro Lestari Jaya yaitu Yohana Santi menyampaikan keluhan akan pengurusan ijin tinggal tenaga kerja asing dikarenakan Kantor Imigrasi Sanggau yang tutup dikarenakan dampak virus corona sehingga menyulitkan urus ijin tinggal.
Atas keluhan tersebut, Wakil Bupati Sintang menyatakan akan membantu pihak perusahaan dengan membantu memfasilitasi pengurusan di imigrasi.
Salah seorang Staff Humas Wilayah I Gunas Group yaitu Srianto menjelaskan bahwa pihaknya sudah melakukan langkah pencegahan penyebaran virus corona dengan selalu cek kesehatan pekerja. (*)