150 WARGA BINAAN LAPAS SINTANG MEJALANI PEMERIKSAAN KESEHATAN

WARTABORNEO.COM – Kamis, (3/11/2022), 150 orang warga binaan kelas IIB di Lapas Sintang menjalan pemerksaan kesehatan. Pada kegiatan ini dilakukan skrining penyakit menular seperti HIV, Sifilis, Hepatitis dan TBC bagi para warga binaan.

“Kegiatan ini merupakan salah satu hak tahanan dan narapidana untuk mendapatkan perawatan dan pelayanan kesehatan. Lewat kegiatan ini, kita mau mendeteksi dan mencegah penularan penyakit di lingkungan lapas Sintang,” ungkap dr. Septian, dokter lapas Sintang.

Dalam pelaksanaannya, kegiatan pemeriksaan ini melibatkan 20 orang petugas tenaga kesehatan dari Puskesmas Tanjung Puri. Para warga binaan menjalani serangkaian tes secara bergilir.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan pemeriksaan bagi para warga binaan Lapas Sintang hari ini. Untuk kedepannya semoga kerjasama ini dapat berjalan dengan baik,” harap dr. Septian.

Ditempat terpisah, anggota Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Alpius menyambut baik kegiatan yang dilakukan oleh Lapas Sintang ini.

“Pertama-tama kita apresiasi ya, lapas Sintang melakukan pemeriksaan kesehatan untuk warga binaan Lapas Sintang ini. Mereka kan juga masyarakat kita terlepas tempat tinggal mereka sekarang di lapas karna telah melakuan kejahatan. Dalam hal ini Negara melakukan tugasnya melalui dinas terkait untuk memelihara rakyatnya,” kata Alpius.

Politisi Partai Kebangkitan Bangsa ini juga menyampaikan harapannya bahwa perhatian dan pelayanan kesehatan kepada warga binaan lapas seperti dapat sering dilakukan.

“Saya harap kegiatan pemeriksaan kesehatan seperti ini bisa secara kontinyu dilaksanakan supaya kondisi kesehatan warga binaan lapas Sintang itu dapat terpantau sehingga nanti bila keluar kembali ke keluarga tidak malah jadi sumber penyakit untuk keluarganya. Saya juga berharap selain pemeriksaan, semoga juga bisa dilakukan penyuluhan kesehatan bagi warga binaan lapas Sintang ini supaya mereka bisa memikirkan secara mandiri untuk mengurus kesehatannya dengan baik dan benar,” tambahnya. (*)

Subscribe to receive free email updates: