MAINAR: MESKI INFORMATIF TETAPLAH BIJAK

WARTABORNEO.COM - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Mainar Puspa Sari turut mengucapkan selamat atas pencapaian prestasi kabupaten Sintang sebagai kabupaten yang informative.

“Pertama-tama saya ucapkan selamat kepada pemerintah daerah yang telah mendapatkan penghargaan dari Komisi Informasi Kalintan Barat kemarin. Saya sebagai anggota DPRD Sintang khususnya di komisi C yang membidangi hal pendidikan, juga ingin mengingatkan bahwa hal tersebut seyogyanya dibarengi dengan sosialisasi atau penyuluhan anti hoax yang lebih sering harus dilakukan, supaya informasi yang beredar dapat ditanggapi dengan baik dan positif,” kata Mainar, Senin (21/11/2022).

Menurut politisi partai Demokrat itu, informasi yang beredar di public itu rentan untuk dipelintir menjadi berita bohong (hoax) penting sekali untuk memberikan banyak kegiatan yang mengingatkan secara kolektif untuk menyaring informasi yang beredar di masyarakat.

“Dalam acara penyuluhan atau sosialisasi seperti itukan tidak hanya ada ibu-ibu, ada anak mahasiswa juga, jadi kita pun mengharapkan kesadaran akan literasi digital, bijak dalam bermedsos ini juga dilakukan di kalangan anak muda. Semuanya bisa tetap santun dalam menyampaikan aspirasi dan pemikiran lewat media sosial,” pesan Mainar lagi.

Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang pernah menggelar acara sosialisasi literasi media sosial bagi kaum perempuan di Balai Praja komplek Kantor Bupati Sintang. Acara ini diinisiasi oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Sintang bersama Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Sintang.

“Kalau kaum wanita sudah menjadi nitizen, pasti akan luar biasa, karena kalau emak-emak menjadi nitizen pasti seru kan sudah biasa bergosip,” kata Bupati Sintang, Jarot Winarno, “Ini bisa jadi bahaya kalau tidak hati-hati, ingat kasus prita dan rumah sakit Omni, lalu ada yang di TNI itu, karna si istri membuat status soal pimpinannya di TNI dan masih banyak kasus lainnya. Untuk itulah kita diingatkan khususnya kau perempuan ini, agar bijak dan cerdas menggunakan media sosial. Bapak Presiden Jokowi telah menyebutkan ada 4 hal yang harus diperhatikan dalam literasi media sosial ini, mulai dari kemampuan digital, budaya digital, etika digital, dan keamanan digital. lewat acara ini ibu-ibu di sini kita ajak memperhatikan ini agar nanti bisa diterapkan di keluarga, bisa mengontrol diri sekaligus menjaga keluarga,” pesannya lagi. (*)

Subscribe to receive free email updates: